Bank Dunia: kemisikinan ekstrim dunia menurun

bank dunia merilis indikator pembangunan dunia (world development indicators/wdi) 2013 dan mencakup data termutakhir mengenai pembangunan global semisal kemiskinan, nilai kehidupan warga, serta lingkungan.

wdi merupakan sumber data paling bermanfaat di memahami kemajuan pembangunan, tutur wakil presiden senior bank dunia kaushik basu dalam siaran pers bank dunia yang diterima pada jakarta, jumat.

menurut data estimasi bank dunia mengenai kemiskinan ekstrim, terdapat sebanyak 1,2 triliun orang yang masih hidup dengan pendapatan kurang daripada 1,25 dolar as per hari di 2010.

jumlah tersebut menunjukkan penurunan sebesar 100 juta dibanding angka dalam tahun 2008.

Informasi Lainnya:

sementara tingkat kemiskinan ekstrim global menunjukkan penurunan sebesar 20,6 persen, kurang daripada separuh tingkat di tahun 1990 yang mencapai 43,1 persen.

karenanya, menurut bank dunia, dunia dengan keseluruhan sesungguhnya sudah mencapai tujuan pertama sasaran pembangunan milenium (millennium development goals/mdgs).

namun, lembaga keuangan multilateral itu dan menungkapkan kiranya terkandung sejumlah negara yang tingkat kemajuannya lebih berlarut dan bisa tidak memenuhu target mdgs.

menurut bank dunia, wdi edisi tahun 2013 kali ini menunjukkan perbaikan yang substansial dibanding edisi sebelumnya dengan menyorot tren dan diperluas mengenai indikator kunci, termasuk aspek yang dimanfaatkan agar mengawasi kemajuan pencapaian mdgs.

wdi 2013 mencakup data diantara lain kiranya kesertaan putri didik perempuan dalam negara-negara maju menunjukkan peningkatan daripada 86 persen pada 1990 adalah 97 persen pada 2011.

selain itu, dalam negara-negara berpenghasilan rendah serta menengah, tingkat kematian balita merosot daripada 95 per 1.000 kelahiran hidup pada 1990 adalah 56 per 1.000 kelahiran hidup di 2011.